Powered By Blogger

Minggu, 04 Maret 2012

Tintin di Negeri Emas Hitam

Aku kenal serial The Adventure of Tintin sejak umur 5 tahun. Awal tertarik itu gara -gara liat mas mbakku baca komik ini. Pertamanya cuma dilihat lihat doang, dibolak balik aja.Kalau udah bosen ya ganti buku lainya. Setelah bisa baca baru deh ngerti ceritanya. Suka sama komik Tintin juga karna kecipratan pengaruh dari Ibu aku.Koleksi pertama judulnya Tintin Di Negeri Emas Hitam. Bukunya dulu punya Ibu terus dikasiin ke anak -anaknya. Sekarang bukunya udah sobek kertasnya juga udah kuning maklum umur bukunya sekarang lebih tua dari pada aku (terbitan 1986).





Buku ini menceritakan petualangan Tintin di daerah Timur Tengah bersama anjing kesayangannya snowy. Awal kedatangan mereka karena ingin menyelidiki keanehan dari terus menurunnya mutu bensin yang beredar. Mereka menuju kesana dengan menjadi operator radio kapal Speedol Star. Selain mereka berdua ternyata detektif kembar Thomson dan Thompson juga ikut menjadi awak kapal tersebut. Namun ternyata ditengah - tengah perjalanan ada oknum yang menyembunyikan dokumen rahasia di dalam kabinnya yang membuatnya harus berurusan dengan Polisi Militer. Sedangkan Thomson dan Thompson ditangkap atas tuduhan penyeludup narkoba. Nah, dari sinilah ketegangan mulai terjadi 


Dokumen rahasia ini berkaitan erat dengan Bab El Ehr, seorang pimpinan kawanan pemberontak yang ingin menggulingkan pemerintah. Sehingga saat akan dibawa ke penjara ia diculik oleh kawanan tersebut dan dibawa ke daerah padang pasir karena ternyata tidak sesuai dengan harapan mereka, Tintin dan Snowy dilepas di tengah padang pasir. Saat itulah mereka melihat orang - orang yang berupaya untuk menghancurkan mutu minyak milik kerajaan timur tengah itu dengan meledakkan pipa utama se. Tintin serta Snowy berusaha membuntuti mereka dan menemukan fakta bahwa kawanan yang mereka buntuti berada dibawah pimpinan Prof. Smith, musuh Tintin dalam Rahasia Pulau Hitam. Penyelidiakan mengenai masalah perminyakan ini juga diwarnai dengan penculikan putra dari Emir Muhammad Ben Kalish Ezab oleh Prof. Smith!


Bagaimanakah kelnjutan ceritanya? Makanya baca bukunya ya.. Diajamin engak bakalan bosan baca buku ini karena ceritanya yang asik membuat kita seakan sang petualang. Selamat membaca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar